Perasaan kok, jaman sekarang orang seakan dipaksa untuk
berhutang ya? Kenapa saya berpikir begitu? Salah satunya adalah Sistem paylater mulai dipakai dan
dijadikan sebagai bahan promo untuk menarik pelanggan oleh marketplace-marketplace dan Ojek online. Buat yang belum tau, Paylater
itu dimana kita bisa membeli sesuatu dahulu bayar kemudian. Biasanya pelanggan
diberikan saldo berbatas yang bisa dipakai untuk belanja, dan harus membayar
tagihannya pada tanggal tertentu di bulan berikutnya. Sama seperti sistem kartu
kredit di bank.
Selain itu pengajuan kredit kendaraan juga enggak sesusah
dulu. Sekarang pingin punya kendaraan gampang banget. Banyak lising
yang mengeluarkan program DP Rp 0,-sudah bisa membawa pulang motor atau mobil.
Jadi sebenarnya kredit atau berhutang itu memudahkan atau
mempersulit? Semua balik lagi ke pribadi masing-masing, sih. Cuma kalau
saya bukan tipe orang yang suka membeli sesuatu secara kredit (sampai saat ini
sih, belum pernah) karena males nyicilnya, hehehe..
Jadi benar-benar disesuaikan dengan kemampuan saya. Tapi bukan berarti saya
enggak pernah punya hutang, lho. Dan bagi saya lebih baik berhutang ke keluarga
dekat ketimbang berhutang ke bank. Setidaknya kalau dengan keluarga sendiri
bisa cincay masalah cicilan
pengembaliannya hehehe, tapi kalo
bank, jangan harap, deh!
Nah, sebelum kamu memutuskan untuk meminjam uang atau
membuka kartu kredit atau melakukan pembelian secara kredit, ada beberapa hal
yang perlu kamu pikirkan dan pahami terlebih dahulu, nih. Antara lain:
1. Harus tanamkan di kepala kamu bahwa hutang adalah
pengeluaran yang tetap akan kamu
keluarkan, karena hutang bukan harta cuma-cuma.
2. Jangan berhutang atau membuka kartu kredit hanya karena
nafsu belaka. Misalkan berhutang
hanya untuk foya-foya, memuaskan nafsu
duniawi, atau bergaya bak sosialita tapi sangat
berseberangan dengan realita
hidup. Pikirkan bahwa segala hutang harus dibayar cepat atau
lambat.
3. Jangan
pernah berpikir membayar hutang dengan membuka hutang lainnya. Gali lubang
tutup
lubang, cyiin. Ini sih enggak bakalan selesai-selesai yang ada makin melarat hidupmu.
lubang, cyiin. Ini sih enggak bakalan selesai-selesai yang ada makin melarat hidupmu.
4. Jika ingin berhutang pastikan memang untuk kebutuhan yang
sangat penting. Selalu
terapkan prioritas, ya.
terapkan prioritas, ya.
Walaupun
sudah direncanakan sebaik mungkin, terkadang kenyataan tidak seindah apa yang
kita harapkan. Namanya juga hidup, ada waktunya kita diterbangkan dengan
kenikmatan lalu tau-tau terhempas ke lembah kenistaan. Jika kamu tidak bisa
lagi berkelit dari masalah keuangan, dan pilihan akhirnya adalah meminjam uang,
Nih, berikut saya bisikin sopan santun dalam berhutang.
1. Sebelum
kamu memutuskan untuk meminjam sejumlah uang baik meminjam uang melalui bank,
teman ataupun orang terdekat, kamu tetap harus mempunyai perencanaan yang matang terutama
dalam hal pengembaliannya. Misalkan, apakah pengembaliannya nanti dibayarkan semua, atau jika
jumlah hutangnya besar jangan ragu untuk meminta pembayarannya dicicil.
teman ataupun orang terdekat, kamu tetap harus mempunyai perencanaan yang matang terutama
dalam hal pengembaliannya. Misalkan, apakah pengembaliannya nanti dibayarkan semua, atau jika
jumlah hutangnya besar jangan ragu untuk meminta pembayarannya dicicil.
2. Jangan tunggu ditagih. Bayarlah hutang kamu tepat waktu
sesuai dengan Term Of Payment
pembayaran yang telah disepakati.
3. Jika
kamu belum bisa melunasi hutangmu karena sesuatu hal, berkabarlah. Jangan diam dan
seakan
tidak ada apa-apa. Ingat si pemberi hutang juga manusia sama dengan kamu yang butuh uang
untuk hidup. Siapa tau saat itu dia sedang membutuhkan uang juga dan menanti pembayaran dari
kamu, jadi janganlah kamu menambah kesulitannya dengan tidak berkomunikasi padanya.
tidak ada apa-apa. Ingat si pemberi hutang juga manusia sama dengan kamu yang butuh uang
untuk hidup. Siapa tau saat itu dia sedang membutuhkan uang juga dan menanti pembayaran dari
kamu, jadi janganlah kamu menambah kesulitannya dengan tidak berkomunikasi padanya.
4. Jangan lupa berterima kasih dan jagalah tali silaturahim.
Sekecil apapun pinjamannya yang
terpenting adalah mereka mau membantu kamu agar
kamu terlepas dari kesulitanmu saat itu.
5. Dengan
kamu membayar hutang tepat waktu, kamu telah menjadi manusia yang tidak
menghambat
rejeki orang lain. Mudah-mudahan tuhan akan melancarkan rejekimu kelak. Aamiin..
rejeki orang lain. Mudah-mudahan tuhan akan melancarkan rejekimu kelak. Aamiin..
Tips agar hidup kamu tenang adalah mulailah berhemat. Karena
yang membuat kamu misqueen (red.
Miskin) bukanlah nasib tapi gaya hidupmu. Budayakan menabung sejak dini. Tidak
perlu 10 % dari penghasilan jika tidak bisa, berapapun sisakanlah uang kamu
untuk kebutuhan mendadak atau ya sebagai simpanan.
Let’s Saving Your
Money!